twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)
Kalau "air mata" diserahkan kepada rakyat...
Tapi... kalau "mata air" diambil oleh penguasa...
Kapan "air mata" itu hilang dari mata rakyat?
ataukah abadi selamanya karena kerakusan penguasa?

Ada yang hilang ketika ada yang hilang, Artikel 98#

Ada yang hilang didalam pergerakan kehidupan seorang aktivis pengguna napza kini yang ada hanya penolakan, penindasan yang semakin menjadi-jadi sebab aku berjuang sendirian, tak ada lagi kawan yang ada semuanya penuh dengan kecurigaan terhadap pengguna napza, bahkan tak ada tempat untuk menyendiri dari hiruk-pikuk yang hanya membicarakan soal uang, uang dan uang!!!!
Kini orang-orang yang sudah nyaman melupakan asalnya sebelum mereka duduk nyaman dengan gaji yang bisa buat beli barang-barang berharga, tapi dsisi lain mereka tak melihat orang-orang kelaparan karena tak bekerja sebab negeri ini adalah negeri ijazah bukan negeri kemampuan manusia, pecandu dibunuh secara sistematis oleh para penguasa baik penguasa dari bawah hingga penguasa negeri ini (para elite).
Ada yang hilang semangat gerakan sebab hak dasar tak pernah terpenuhi selalu diambil alih oleh orang-orang yang merasa dirinya penting dikehidupan ini, ketika ada yang hilang tak ada lagi yang mau bergumam padahal jika gumaman disatukan akan jadi sebuah teriakan-teriakan bola salju yang akan menimpah dan menghancurkan orang-orang yang sedang menikmati bermain berselancar diatas salju.
Namun mantra-mantra, strategi-stragi sudah tak pernah dianggap lagi, yang ada hanyalah sebuah pelecehan terhadap kaum minoritas seperti kami.
Ada yang hilang ketika ada yang hilang tuduhan tanpa suara diantara kamipun masih sering terjadi semangat juang yang telah dibangun hanya menjadi puing-puing yang telah dihancurkan oleh mereka.
Hanya REVOLUSI jalan terakhir meskipun darah akan dan jiwa mengalir dan hilang tapi perubahanlah yang kami harapkan, bukan kemenangan bukan juga kekalahan sebab itu semua hanya akan melahirkan Penguasa-penguasa yang lebih Tirani lagi, kawan jangan hilangkan semangat perjuangan kita, kita bukan ingin merebut kekuasaan kita hanya ingin keadilan dan kesetaraan sebagai manusia yang sama-sama di ciptakan TUHAN.
Jangan lagi ada tuduhan dalam jiwa yang terpendan diantara kita, mari kita selesaikan segala yang terjadi dikehidupan kita, sebab kita harus tetap bersatu dan jangan juga diantara kita menjadi lawan karena hidup adalah satu tujuan.
untuk sahabat-sahabatku yang lelah didalam perjuangan, yang saling bertengkar diantara kita, yang saling menuduh tanpa fakta, musuh kita bukanlah kaum kita sendiri musuh kita ada diatas sana yang telah merampas HAK kita, jangan sampai kita ditertawakan oleh para elite hanya karena kita saling mementingkan diri sendiri agar mendapat tempat yang nyaman seperti orang-orang kita yang telah nyaman duduk dikursinya karena harta dan kekuasaan berada digenggamannya!!!
Jangan Diam...
Terus bergumam dan berteriak...
Jangan Hilang ketika ada yang hilang...
karena perubahan yang kita cita-citakan bersama adalah sebuah proses yang sangat panjang tanpa henti-hentinya dan kitalah yang mengontrol kebijakan atapaupun anggaran yang dikeluarkan.
Hanya Tuhan yang mampu mengehentikan semangat perjuangan kita, namun perubahan dan jiwa yang kritis yang akan diteruskan oleh jiwa-jiwa yang lain yang mempunyai pandangan dan konsepsi keadilan kesetaraan untuk kita, maka tanamkalah sikap kritis terhadap jiwa-jiwa yang nantinya menjadi penerus perjuangan kita....

0 komentar: